DUMAI (RIAUPOS.CO) -- Sebanyak 51 kafilah asal Kota Dumai mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Riau XXXVIII/ 2019 di Kabupaten Kampar. Wakil Wali Kota Dumai Eko Suharjo melepas secara resmi kafilah asal Dumai di Masjid Habiburahman, Jalan HR Soebrantas, Sabtu (23/11).
Tampak hadir pada kegiatan pelepasan tersebut Sekko H Herdi Salioso, Kepala Kemenag H Syafwan, Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira dan para tamu undangan lainnya. Para kafilah asal Kota Dumai ini akan bersaing dengan kafilah dari kabupaten/kota lainnya hingga 30 November mendatang.
"51 kafilah tersebut sudah terdaftar secara faktual serta telah mengikuti training centre untuk bisa mengikuti MTQ tingkat Provinsi Riau 2019 di Kampar," ujar Eko Suharjo.
Wawako berpesan kepada seluruh kafilah dan rombongan selama mengikuti MTQ agar menjaga kesehatan supaya bisa tampil maksimal. "Selain itu saya minta agar rombongan menjaga nama baik daerah, dengan memperlihatkan tata krama yang baik sebagai ciri khas orang Melayu," tuturnya.
Ia juga mendoakan agar tim kafilah Kota Dumai bisa mempersembahkan yang terbaik untuk Kota Dumai dalam lomba MTQ tingkat Provinsi Riau yang digelar di Bangkinang, Kabupaten Kampar.
"Semoga usaha kita membuahkan hasil yang membanggakan untuk daerah, sehingga bisa mengharumkan nama baik Kota Dumai,"harap Ketua DPC Partai Demokrat ini.
Selain Kafilah, rombongan yang dilepas juga termasuk tim oficial, pelatih, yang akan mengikuti pawai bersama kafilah.
Kepala Kementerian Agama Kota Dumai H Syofwan didampingi Kasi Bimas Islam H Sudarmanto menjelaskan, pada MTQ Provinsi Riau ke-38, 2019 kafilah Dumai mengikuti 7 cabang yang diperlombakan, di antaranya Cabang Tilawah, Cabang Qiroat, Cabang Tartil Quran, Cabang Syarhil Quran, Cabang Fahmi Quran, Cabang Khattil Quran serta M2HQ
"Kita memberangkatkan sebanyak 51 peserta, mengikuti 7 cabang. Sementara oficial dan pelatih sebanyak 25 orang.
Ia mengatakan semua peserta yang mewakili Dumai pada MTQ di Kampar sudah menjalani training. "Kita berharap peserta yang ikut ini bisa mengharumkan nama Dumai," tutupnya.(ade)
Laporan Hasanal Bulkiah, Dumai
